Sepasang kerangka
laki-laki dan perempuan zaman batu baru yang saling berpelukan erat tergali di
Italia. Sepasang
kerangka yang saling berpelukan hangat ini, menggoncang semua orang yang
melihatnya. Arkeolog memperkirakan, bahwa sepasang kerangka ini telah terkubur
kurang lebih 5.000 - 6.000 tahun lamanya di bawah tanah.
Pelukan selama 5.000 tahun ini bukan
saja menggoncang arkeolog, bahkan masyarakat dunia.
Untuk mempertahankan gaya pelukan
ini, ilmuwan belum memutuskan memisahkan potongan kerangka tersebut. “Kami akan
tetap mempertahankan sikap mereka selama ini yaitu saling berpelukan.” Demikian ujar arkeolog Irena Mannorti yang menemukan
sepasang kerangka ini.
Setelah kerangka itu dipindahkan,
ilmuwan akan meneliti lebih lanjut terhadap sepasang kekasih yang saling
berpelukan abadi ini. Selanjutnya, kerangka tersebut akan disimpan di museum
nasional Italia. Menurut
ilmuwan, bahwa pengetahuan mereka terhadap pasangan kekasih zaman batu ini
sangat sedikit. Kerangka tersebut ditemukan di sebuah daerah pinggiran Kota
Valdaro, Mantova, karena itu dinamakan “kekasih Valdaro”.
Arkeolog nampaknya sangat yakin
bahwa mereka meninggal saat remaja, sebab gigi mereka masih utuh. Selain itu,
karena seiring dengan ditemukannya sebuah panah dan beberapa perkakas di
kerangka tersebut, dapat diketahui kalau mereka meninggal pada zaman batu. Dan
dibalik legenda yang dianggap paling agung dalam sejarah arkeologi Italia ini
masih banyak teka-teki yang perlu diuraikan.
Ada
indikasi menunjukkan, bahwa kedua insan ini bukannya meninggal dalam kondisi
saling berpelukan, melainkan dikubur demikian di tanah makam prasejarah.
Sumber : tidak diketahui
No comments:
Post a Comment